Tag: penyederhanaan golongan daya listrik

Rencana penyederhanaan golongan daya listrik

Seperti yang mungkin sudah anda ketahui, bahwa pemerintah akan melakukan penyederhanaan golongan daya listrik kepada pelanggan golongan 900 VA nonsubsidi, 1.300 VA, 2.200 VA, dan 3.300 VA menjadi 4.400 VA. Sementara golongan 450 VA dengan pelanggan sebanyak 23 juta rumah tangga dan golongan 900 VA dengan pelanggan 6,5 juta rumah tangga yang disubsidi oleh pemerintah, tidak mengalami perubahan. Rencana nya golongan 4.400 VA hingga 12.600 VA akan dinaikkan dan ditambahkan dayanya menjadi 13.000 VA, dan golongan 13.000 VA ke atas dayanya akan di-loss stroom. Namun kebijakan ini belum bisa diterapkan lantaran pihak PLN dan pemerintah belum siap. Kendala lain, PLN tidak bisa menjamin ketersediaan peralatan listrik, seperti penggantian miniature circuit breaker. Menurut rencana, PLN, pelanggan golongan 900 VA non subsidi akan membayar tarif listrik Rp 1.352 per kWh. PLN akan meningkatkan kemampuan penggunaan daya golongan ini hingga 1.300 VA. Lalu pelanggan 1.300 VA sejak awal, 2.200 VA, 3.300 VA, dan 4.400 VA mampu memakai daya hingga 5.500 VA. Dan pelanggan listrik di atas 5.500 VA akan bisa menggunakan daya hingga 13.200 VA ke atas. Tarif golongan tersebut Rp 1.467,28 per kwh. PLN berharap, dengan penyesuaian golongan tarif ini, konsumsi setrum meningkat. Lonjakan penggunaan daya listrik bisa merangsang minat investor.

rencana penyederhanaan golongan listrik
rencana penyederhanaan golongan listrik

Penerapan kebijakan penyederhaan golongan listrik rumah tangga dengan daya 1.300 volt ampere (VA) sampai 4.400 VA tentu saja memerlukan persetujuan DPR dan sosialisasi ke masyarakat agar pelaksanaan kebijakan ini berjalan lancar. Sebelumnya, dengan program 35 ribu MW PLN menghitung bahwa pasokan listrik akan surplus jika daya beli listrik masyarakat tidak bertambah. Pada tahap awal, peningkatan daya gratis akan dilakukan di kota-kota besar di Pulau Jawa. Pasalnya, permintaan peningkatan daya cukup tinggi dari kalangan masyarakat perkotaan besar. Dalam waktu satu, program peningkatan daya gratis ini diharapkan bisa mencakup seluruh wilayah di Pulau Jawa. Ada beberapa fakta menarik tentang hal tersebut. Contohnya penyederhanaan golongan tarif listrik untuk rumah tangga tidak berlaku bagi 29 juta pelanggan rumah tangga penerima subsidi. Golongan 450 VA dengan pelanggan sebanyak 23 juta rumah tangga dan golongan 900 VA sejumlah 6 juta rumah tangga yang disubsidi oleh Pemerintah, tidak mengalami perubahan dan tidak terpengaruh rencana penyederhanaan.

penyederhanaan golongan listrik
penyederhanaan golongan listrik

Tarif untuk pelanggan rumah tangga 450 VA tetap sebesar Rp 415/kWh dan untuk pelanggan 900 VA sebesar Rp 586/kWh. Pada rencana penyederhanaan kelas golongan pelanggan listrik ini, golongan rumah tangga non-subsidi tidak akan mengalami perubahan harga tarif listrik, seluruh golongan pelanggan masih akan tetap mendapatkan harga tarif listrik sesuai dengan harga saat ini. Besaran Tarif Tenaga Listrik (TTL) masih mengacu pada Permen ESDM Nomor 41 tahun 2017 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri ESDM Nomor 28 tahun 2016 mengenai Tarif Tenaga Listrik yang Disediakan oleh PT Perusahaan Listrik Negara (Persero). Penambahan daya juga tidak akan berpengaruh pada pengeluaran biaya listrik masyarakat karena tidak akan dikenakan biaya apa pun. Semua biaya penggantian MCB (Miniature Circuit Breaker) akan ditanggung oleh PLN. Karena kebutuhan MCB yang sangat banyak, maka kebijakan ini direncanakan berjalan secara bertahap. Selain itu masyarakat yang memiliki Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang rata-rata adalah pelanggan golongan 1.300 VA hingga 3.300 VA, juga akan diuntungkan dengan program ini.

golongan pellangan
golongan pellangan

Dengan kenaikan daya tanpa tambahan biaya dan tanpa kenaikan tarif per kWh, UMKM dapat berkembang karena bisa memperoleh daya listrik yang lebih besar tanpa mengeluarkan biaya tambahan. Selain meminta perpanjangan waktu sosialisasi, penundaan rencana penyederhanaan golongan pelanggan listrik juga bisa dimanfaatkan PLN untuk mempersiapkan fasilitas dan infrastruktur pendukung. Salah satu alat utama yang harus disiapkan adalah Miniature Circuit Breaker saat ini ketersediaan MCB dari dalam negeri bisa dibilang belum mencukupi. Diperlukan banyak waktu untuk bisa menyediakan semua kebutuhan MBC guna menunjang kelancaran program peningkatan daya listrik.

data listrik nonsubsidi
data listrik nonsubsidi